Meditasi


Rabu, 10 Januari 2018

Rindu yang kental

Hari ini, 4 tahun yang lalu, dalam hitungan hijriyah 22 Rabi'al akhir 1439 H engkau berpulang. Tak habis mengenangmu abah, pada banyak waktu yang telah hilang, hingga saat ini engkau masihlah panutan, engkau masihlah togkatku melangkah. doa dan cinta selalu untukmu karna harapku kelak di surgaNya kita bisa berjumpa, berkumpul kembali dalam kebahagiaan yg kekal.

Abah..... rinduku sungguh kental, ada banyak tanya yang pada siapalagi bisa kutanyakan, ada banyak kisah yang tak pernah habis ingin kuceritakan.

Abah...... ku yakin karna doamu lalu, membuatku mampu menapaki lika-liku, Allah memimpin jalan-jalanku.

padaNya syukur tiada batas atas segala nikmatNya, atas segala penjagaanNya hingga segalanya bisa kulewati dengan baik

terimakasih padamu abah walau dalam dimensi yang berbeda selalu menemaniku.
alhamdulillah ramai diberitakan tentang hari ini, dari segenap penjuru mendoakanmu
mereka  semua mencintaimu jua abah :*

*goeboexterakhirqoe. aku rindu berjabat denganmu, aku rindu kehangatan yg tulus, i love you Abah.....